Simak rekomendasi saham Binaartha Sekuritas perdagangan Kamis (30/1)



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sukses ditutup di zona hijau pada perdagangan sebelumnya, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diyakini masih akan melanjutkan penguatan pada perdagangan Kamis (30/9). Hal ini didukung sentimen teknikal maupun sentimen eksternal.

Mengutip RTI, pada perdagangan Rabu (29/1) indeks sukses ditutup di zona hijau pada level 6.113 atau naik sebanyak 0,03%. Penguatan tersebut turut didukung aksi beli dari investor asing senilai Rp 69,27 miliar di seluruh market.

Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji menilai bahwa stabilitas fundamental makroekonomi domestik yang inklusif dan berkesinambungan menjadi katalis positif bagi pergerakan indeks.


Baca Juga: IHSG melompat 1,18% pada sesi I perdagangan Senin (2/12) setelah rilis data inflasi

Apalagi, The Fed mempertahankan suku bunga acuannya. "Itu juga memberi efek positif bagi meningkatnya capital inflow terhadap emerging markets," jelas Nafan kepada Kontan.co.id, Rabu (29/1)

Sementara itu, para pelaku pasar sangat mengapresiasi bahwa pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai langkah preventif untuk mencegah penyebaran virus corona. Selama ini, belum terdapat indikasi adanya pasien yang terjangkit virus tersebut di Tanah Air.

Di sisi lain, terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi penguatan pada pergerakan IHSG, sehingga berpeluang menuju ke resistance terdekat.

Dengan begitu, indeks pada perdagangan Kamis (30/1) diperkirakan bergerak pada kisaran support 6.065,51 hingga 6.022,60. Sementara itu, untuk level resistance berada di level 6.149,02 hingga 6.190,52.

Baca Juga: IHSG berpeluang menguat, simak saham-saham pilihan Panin Sekuritas ini

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut:

- JSMR, Rp 4.900, (RoE: 8.84%; PER: 17.97x; EPS: 274.40; PBV: 1.58x; Beta: 1.19). Pergerakan harga masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola morning star candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.

“Akumulasi Beli” pada area level Rp 4.810 – Rp 4.910, dengan target harga secara bertahap di level level Rp 5.275, Rp 6.025 dan Rp 6.750. Support: Rp 4.710 & Rp 4.540.

Editor: Yudho Winarto