Sri Mulyani hibahkan sisa DAK Fisik Pariwisata ke daerah terdampak sentimen corona



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonomi sejumlah daerah destinasi wisata terpukul akibat sentimen wabah Covid-19 di awal tahun ini. Untuk itu, pemerintah mengucurkan stimulus fiskal yang diantaranya berasal dari anggaran Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik. 

Dalam APBN 2020, Kementerian Keuangan (Kemenkeu) telah menetapkan pagu DAK Fisik sebesar Rp 72,25 triliun. Anggaran untuk DAK Fisik untuk bidang Pariwisata tercatat sebesar Rp 1 triliun. 

Baca Juga: Sejak 2002, pemerintah pusat sudah kucurkan Rp 127 triliun untuk dana Otsus Papua


Dari pagu anggaran DAK Fisik Pariwisata tersebut, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menjelaskan, terdapat alokasi sebesar Rp 147,7 miliar yang belum termanfaatkan oleh sekitar 43 kabupaten/kota.

Sebab, daerah-daerah tersebut belum menyelesaikan proposal rencana kegiatan pemanfaatan DAK Fisik Pariwisata sehingga alokasi tidak tersalurkan. “Alokasi itu akan digunakan untuk mendukung pariwisata di kabupaten/kota melalui skema hibah ke daerah,” kata bendahara negara itu. 

Baca Juga: Sri Mulyani beberkan sejumlah strategi pemerintah untuk genjot industri pariwisata

Editor: Noverius Laoli