KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah terus mengantisipasi akan wabah Covid-19 pada tahun depan. Salah satunya, pemerintah meningkatkan anggaran kesehatan untuk mengantisipasi wabah ini masih berlansung atau pun melonjak di luar kendali. Hal itu dijelaskan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati . Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun Anggaran 2022, pemerintah mengalokasikan anggaran kesehatan sebear Rp 255,3 triliun, atau 9,4% dari belanja negara. Bahkan, angka tersebut lebih tinggi dari amanat Undang-Undang (UU) Kesehatan minimal 5% dari APBN. Sri Mulyani mengtakan, dari anggaran tersebut, alokasi untuk penanganan pandemi Covid-19 bidang kesehatan diperkirakan mencapai Rp 115,9 triliun melalui strategi yang lebih adaptif dan berkesinambungan guna melindungi keselamatan masyarakat seluas- luasnya.
Sri Mulyani memberi penjelasan soal lonjakan anggaran kesehatan dalam RAPBN 2022
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah terus mengantisipasi akan wabah Covid-19 pada tahun depan. Salah satunya, pemerintah meningkatkan anggaran kesehatan untuk mengantisipasi wabah ini masih berlansung atau pun melonjak di luar kendali. Hal itu dijelaskan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati . Dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) Tahun Anggaran 2022, pemerintah mengalokasikan anggaran kesehatan sebear Rp 255,3 triliun, atau 9,4% dari belanja negara. Bahkan, angka tersebut lebih tinggi dari amanat Undang-Undang (UU) Kesehatan minimal 5% dari APBN. Sri Mulyani mengtakan, dari anggaran tersebut, alokasi untuk penanganan pandemi Covid-19 bidang kesehatan diperkirakan mencapai Rp 115,9 triliun melalui strategi yang lebih adaptif dan berkesinambungan guna melindungi keselamatan masyarakat seluas- luasnya.