Strategi Sogo Indonesia bidik kenaikan pendapatan 10% di tengah wabah virus corona



KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan ritel PT Panen Lestari Internusa atau Sogo Department Store Indonesia memproyeksikan pertumbuhan pendapatan naik hingga 10% pada tahun 2020.

Presiden Direktur Sogo Indonesia Handaka Santosa menjelaskan, selama 30 tahun berdiri di Indonesia, Sogo selalu mengutamakan pelayanan yang terbaik kepada pelanggan setianya dan menunjukkan konsistensinya sebagai leading Department Store di Indonesia.

"Maraknya belanja online tidak membuat kami gentar, karena Sogo memiliki produk-produk dengan brands lokal dan internasional mulai dari cosmetic, fashion, hingga home yang memudahkan konsumen Indonesia dalam berbelanja. Para pelanggan setia tidak perlu pergi ke luar negeri untuk berbelanja dan mencari produk yang diinginkan sehingga kami optimis pertumbuhan pendapatan di tahun ini bisa naik hingga 10% kita usahakan juga bisa lebih dari segitu," ujar Handaka di Jakarta, Selasa (03/3).


Baca Juga: Berbisnis Lifestyle Melalui Gadget

Tidak hanya itu, menurut Handaka, Sogo juga turut berpartisipasi dalam membangun perekonomian Indonesia dengan menyerap lebih dari 10.000 tenaga kerja di seluruh Indonesia, serta terus mendukung karya-karya industri kreatif di tanah air.

"Sogo terus melakukan inovasi dalam menghadapi persaingan dunia retail dan terus mengikuti perkembangan tren," katanya. 

Handaka menjelaskan, di tahun ini, Sogo masih belum akan berekspansi membuka gerai baru. Pihaknya masih akan fokus kepada 19 gerai nya saat ini. "Target pembukaan gerai di tahun ini belum karena belum ada mall yang baru kemungkinan mau buka, tapi bukan Sogo, tapi kita belum bisa jelaskan," ujar Handaka. 

Baca Juga: Populasi besar, bisnis ritel di Indonesia masih bisa berkembang

Editor: Noverius Laoli