KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pemerintah Korea Selatan baru akan menggelar vaksinasi virus corona (Covid-19) secara luas pada tengah tahun depan. Padahal, Korea Selatan sudah mengumumkan telah menandatangani kesepakatan untuk menyediakan vaksin virus corona bagi 44 juta penduduknya. Pemerintah Korea Selatan sudah mengatur untuk membeli masing-masing 20 juta dosis dari AstraZeneca Plc, Pfizer Inc, dan Moderna Inc, dan 4 juta dosis lagi dari Johnson & Johnson's Janssen. Selasa (8/12), Menteri Kesehatan Park Neung-hoo menjelaskan, jumlah itu cukup untuk menutupi hingga 34 juta penduduk Korea Selatan. Sementara, untuk 10 juta vaksin lainnya akan diperoleh melalui proyek vaksin global dari Organisasi Kesehatan Dunia, yang dikenal sebagai COVAX.
Tak buru-buru, Korea Selatan targetkan gelar vaksinasi massal di paruh kedua 2021
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Pemerintah Korea Selatan baru akan menggelar vaksinasi virus corona (Covid-19) secara luas pada tengah tahun depan. Padahal, Korea Selatan sudah mengumumkan telah menandatangani kesepakatan untuk menyediakan vaksin virus corona bagi 44 juta penduduknya. Pemerintah Korea Selatan sudah mengatur untuk membeli masing-masing 20 juta dosis dari AstraZeneca Plc, Pfizer Inc, dan Moderna Inc, dan 4 juta dosis lagi dari Johnson & Johnson's Janssen. Selasa (8/12), Menteri Kesehatan Park Neung-hoo menjelaskan, jumlah itu cukup untuk menutupi hingga 34 juta penduduk Korea Selatan. Sementara, untuk 10 juta vaksin lainnya akan diperoleh melalui proyek vaksin global dari Organisasi Kesehatan Dunia, yang dikenal sebagai COVAX.