KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dengan kasus positif virus corona yang masih terus bertambah, kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masih menjadi salah satu cara pemerintah dalam mengerem laju penyebaran Covid-19. Baru-baru ini, pemerintah kembali menerapkan PSBB di DKI Jakarta. Kendati demikian, efek PSBB kali ini dinilai tidak akan memberatkan emiten media seperti PT Surya Citra Media Tbk (SCMA). Analis Panin Sekuritas Rendy Wijaya menjelaskan, PSBB kali ini lebih longgar dibandingkan dengan PSBB transisi fase I sebelumnya. Bahkan, ia melihat ini justru sebagai katalis positif untuk SCMA. “Aktivitas produksi bisa perlahan kembali ke level awal seiring PSBB yang lebih longgar. Selain itu, pada paruh kedua tahun ini, beberapa acara yang biasanya diselenggarakan secara live juga mulai kembali tayang, seperti acara-acara dari platform e-commerce,” jelas Rendy kepada Kontan.co.id, Selasa (13/10).
Tak terbebani PSBB, analis rekomendasikan buy saham SCMA
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dengan kasus positif virus corona yang masih terus bertambah, kebijakan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) masih menjadi salah satu cara pemerintah dalam mengerem laju penyebaran Covid-19. Baru-baru ini, pemerintah kembali menerapkan PSBB di DKI Jakarta. Kendati demikian, efek PSBB kali ini dinilai tidak akan memberatkan emiten media seperti PT Surya Citra Media Tbk (SCMA). Analis Panin Sekuritas Rendy Wijaya menjelaskan, PSBB kali ini lebih longgar dibandingkan dengan PSBB transisi fase I sebelumnya. Bahkan, ia melihat ini justru sebagai katalis positif untuk SCMA. “Aktivitas produksi bisa perlahan kembali ke level awal seiring PSBB yang lebih longgar. Selain itu, pada paruh kedua tahun ini, beberapa acara yang biasanya diselenggarakan secara live juga mulai kembali tayang, seperti acara-acara dari platform e-commerce,” jelas Rendy kepada Kontan.co.id, Selasa (13/10).