KONTAN.CO.ID - Riau. Usai menjalani isolasi mandiri dan tidak menunjukkan gejala, peserta isolasi mandiri diperbolehkan beraktivitas normal tanpa harus menjalani tes swab atau tes PCR. Namun, benarkah virus corona sudah benar-benar hilang dari tubuh usai isolasi mandiri? Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi mengatakan, pasien positif Covid-19 yang sudah diisolasi selama 10 hari dan tak menunjukkan gejala, maka tidak lagi berisiko menularkan virus kepada orang lain. Dengan demikian, yang bersangkutan diperbolehkan kembali beraktivitas atau bekerja seperti biasa, tanpa harus menjalani tes PCR terlebih dahulu. Namun, Yovi menyayangkan, masih banyak institusi pemerintah maupun swasta yang tidak memperbolehkan karyawannya bekerja kembali setelah selesai menjalani isolasi selama 10 atau 13 hari. Para karyawan diwajibkan menjalani tes PCR terlebih dahulu, dan jika terbukti negatif baru diperbolehkan kembali bekerja.
Tanpa tes PCR, apakah virus corona sudah hilang dari tubuh usai isolasi mandiri?
KONTAN.CO.ID - Riau. Usai menjalani isolasi mandiri dan tidak menunjukkan gejala, peserta isolasi mandiri diperbolehkan beraktivitas normal tanpa harus menjalani tes swab atau tes PCR. Namun, benarkah virus corona sudah benar-benar hilang dari tubuh usai isolasi mandiri? Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, dr Indra Yovi mengatakan, pasien positif Covid-19 yang sudah diisolasi selama 10 hari dan tak menunjukkan gejala, maka tidak lagi berisiko menularkan virus kepada orang lain. Dengan demikian, yang bersangkutan diperbolehkan kembali beraktivitas atau bekerja seperti biasa, tanpa harus menjalani tes PCR terlebih dahulu. Namun, Yovi menyayangkan, masih banyak institusi pemerintah maupun swasta yang tidak memperbolehkan karyawannya bekerja kembali setelah selesai menjalani isolasi selama 10 atau 13 hari. Para karyawan diwajibkan menjalani tes PCR terlebih dahulu, dan jika terbukti negatif baru diperbolehkan kembali bekerja.