KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Virus corona menghantam banyak perusahaan tanpa pandang bulu. Salah satu korbannya adalah Hertz Global Holdings Inc. Perusahaan penyewaan atau rental mobil yang sudah berusia lebih dari seratus tahun itu mengajukan kebangkrutan setelah bisnis mereka dihancurkan oleh pandemi covid-19. Seperti diberitakan Reuters Sabtu (23/5), Hertz memiliki utang hampir US$ 19 miliar dan sekitar 38.000 karyawan di seluruh dunia pada akhir 2019. Hertz adalah salah satu perusahaan terbesar yang harus dibatalkan oleh pandemi. Pengajuan kebangkrutan itu juga karena pembicaraan dengan para kreditur mentok tanpa ada kesepakatan. Dewan Direksi Hertzs menyetujui perusahaan yang mencari perlindungan Bab 11 di pengadilan kebangkrutan AS di Delaware, menurut catatan pengadilan.
Terhantam corona, perusahaan rental mobil milik miliarder AS bangkrut
KONTAN.CO.ID - NEW YORK. Virus corona menghantam banyak perusahaan tanpa pandang bulu. Salah satu korbannya adalah Hertz Global Holdings Inc. Perusahaan penyewaan atau rental mobil yang sudah berusia lebih dari seratus tahun itu mengajukan kebangkrutan setelah bisnis mereka dihancurkan oleh pandemi covid-19. Seperti diberitakan Reuters Sabtu (23/5), Hertz memiliki utang hampir US$ 19 miliar dan sekitar 38.000 karyawan di seluruh dunia pada akhir 2019. Hertz adalah salah satu perusahaan terbesar yang harus dibatalkan oleh pandemi. Pengajuan kebangkrutan itu juga karena pembicaraan dengan para kreditur mentok tanpa ada kesepakatan. Dewan Direksi Hertzs menyetujui perusahaan yang mencari perlindungan Bab 11 di pengadilan kebangkrutan AS di Delaware, menurut catatan pengadilan.