KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berikut adalah sejumlah artikel yang menjadi trending di Kontan.co.id:
Saham anjlok sejak awal tahun, ini rekomendasi Garudafood (GOOD) dan Mayora (MYOR) Sejak awal tahun hingga saat ini atau secara year-to-date (ytd), saham PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk (GOOD) telah terkikis 19,20%. Padahal, GOOD masih membukukan kinerja yang cukup solid.
Per kuartal III-2019, penjualan bersih GOOD mencapai Rp 6,34 triliun. Realisasi ini naik tipis 5,71% dari penjualan bersih tahun sebelumnya sebesar Rp 6 triliun. Artikel Selengkapnya:
Saham anjlok sejak awal tahun, ini rekomendasi Garudafood (GOOD) dan Mayora (MYOR) Soal kasus Jiwasraya, Sri Mulyani: Kami tidak melindungi kejahatan korporasi! Kementerian Keuangan telah mengindikasi adanya tindakan kriminal dari kasus gagal bayar PT Asuransi Jiwasraya. Maka itu, Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati meminta aparat penegak hukum melakukan penanganan masalah ini sesuai peraturan perundang-undangan. “Dalam hal ini, semua data yang diperoleh dan dilakukan oleh penegak hukum maka kami sampaikan mulai dari Kepolisian, Kejaksaan bahkan KPK untuk bekerja sama memberikan sinyal yang jelas dan tegas bahwa pemerintah dan DPR tidak akan melindungi mereka yang melakukan kejahatan korporasi,” kata Sri Mulyani di gedung DPR, Jakarta, Senin (16/12). Artikel Selengkapnya:
Soal kasus Jiwasraya, Sri Mulyani: Kami tidak melindungi kejahatan korporasi! Harga CPO mulai bangkit, berikut rekomendasi analis untuk London Sumatra (LSIP) Seiring membaiknya harga crude palm oil (CPO), analis memproyeksikan kinerja keuangan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP) juga bisa membaik. Sebelumnya, hingga kuartal III-2019, kinerja keuangan LSIP masih menurun karena tertekan penurunan harga CPO sejak semester I. Mengutip laporan keuangan di periode tersebut pendapatan LSIP merosot 10% secara tahunan menjadi Rp 2,6 triliun. Sementara, laba bersih London Sumatra anjlok 84,8% secara tahunan menjadi Rp 53 miliar. Artikel Selengkapnya:
Harga CPO mulai bangkit, berikut rekomendasi analis untuk London Sumatra (LSIP) Editor: Barratut Taqiyyah Rafie