KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mirae Asset Sekuritas Indonesia memperkirakan pertumbuhan trafik data operator telekomunikasi pada semester II-2020 akan kembali normal. Mengingat, pemerintah mulai melonggarkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejak Juni 2020. Sebagaimana diketahui, kebijakan work from home (WFH) dan PSBB membuat permintaan data meningkat. Dalam riset tanggal 23 Juni 2020, Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Lee Young Jun mengatakan, operator telekomunikasi mencatatkan pertumbuhan trafik 40%-63% pada kuartal I-2020. Kemudian, selama Idul Fitri 1441 H, trafik data PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT XL Axiata Tbk (EXCL), dan PT Indosat Tbk (ISAT) meningkat 23%-27% dibanding hari normal. Selain karena pelonggaran PSBB, pertumbuhan trafik data pada paruh kedua tahun ini juga berpotensi tertahan oleh penurunan daya beli konsumen. Mengingat, jumlah pengangguran baru pada 2020 diperkirakan dapat mencapai sekitar 4,2 juta dengan kemiskinan sebanyak 6 juta.
Trafik data operator diprediksi normal pada semester II-2020, ini penyebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mirae Asset Sekuritas Indonesia memperkirakan pertumbuhan trafik data operator telekomunikasi pada semester II-2020 akan kembali normal. Mengingat, pemerintah mulai melonggarkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sejak Juni 2020. Sebagaimana diketahui, kebijakan work from home (WFH) dan PSBB membuat permintaan data meningkat. Dalam riset tanggal 23 Juni 2020, Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Lee Young Jun mengatakan, operator telekomunikasi mencatatkan pertumbuhan trafik 40%-63% pada kuartal I-2020. Kemudian, selama Idul Fitri 1441 H, trafik data PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM), PT XL Axiata Tbk (EXCL), dan PT Indosat Tbk (ISAT) meningkat 23%-27% dibanding hari normal. Selain karena pelonggaran PSBB, pertumbuhan trafik data pada paruh kedua tahun ini juga berpotensi tertahan oleh penurunan daya beli konsumen. Mengingat, jumlah pengangguran baru pada 2020 diperkirakan dapat mencapai sekitar 4,2 juta dengan kemiskinan sebanyak 6 juta.