KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Ketika pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberlakukan tarif atas barang-barang China senilai US$ 250 miliar pada tahun lalu, langkah tersebut dijual kepada publik Amerika sebagai peluru ajaib yang akan membawa lapangan pekerjaan kembali ke AS. Berhasilkah? Di bawah tekanan yang meningkat ketika AS mematok tarif impor dari produk buatan China, sejumlah perusahaan asal AS di China memang angkat kaki dari China. Misalnya saja Nike, Crocs, Roomba dan GoPro. Tetapi dari mereka yang pergi dari China, sangat sedikit yang kembali ke AS. Baca Juga: Trump ancam kenakan tarif lagi pada China, produsen chip AS bakal ikut rugi
Trump sebut tarif impor produk China akan mengembalikan lapangan kerja di AS, yakin?
KONTAN.CO.ID - SHANGHAI. Ketika pemerintahan Presiden Amerika Serikat Donald Trump memberlakukan tarif atas barang-barang China senilai US$ 250 miliar pada tahun lalu, langkah tersebut dijual kepada publik Amerika sebagai peluru ajaib yang akan membawa lapangan pekerjaan kembali ke AS. Berhasilkah? Di bawah tekanan yang meningkat ketika AS mematok tarif impor dari produk buatan China, sejumlah perusahaan asal AS di China memang angkat kaki dari China. Misalnya saja Nike, Crocs, Roomba dan GoPro. Tetapi dari mereka yang pergi dari China, sangat sedikit yang kembali ke AS. Baca Juga: Trump ancam kenakan tarif lagi pada China, produsen chip AS bakal ikut rugi