Uni Eropa jatuhkan sanksi ke dinas inteligen Rusia, perusahaan Korut dan China



KONTAN.CO.ID - BRUSSELS. Uni Eropa memberlakukan sanksi perjalanan dan keuangan terhadap departemen dinas intelijen militer Rusia dan perusahaan-perusahaan dari Korea Utara dan China atas dugaan partisipasi mereka dalam serangan cyber besar di seluruh dunia.

Dalam sanksi pertamanya terkait dengan kejahatan dunia maya, Uni Eropa menargetkan departemen teknologi khusus dari dinas intelijen militer Rusia, yang dikenal sebagai Direktorat Utama Staf Umum Angkatan Bersenjata Federasi Rusia.

Sanksi itu disampaikan Uni Eropa pada hari Kamis (30/7) dalam sebuah pernyataan seperti dilansir Reuters.


Baca Juga: Tangkal serangan Rusia, AS tambah pasukan perkuat sisi Tenggara Eropa

Blok ini menuduh inteligen Rusia telah melakukan dua serangan cyber pada Juni 2017, yang melanda beberapa perusahaan di Eropa yang mengakibatkan kerugian finansial yang besar. Layanan ini juga dituduh melakukan dua serangan cyber terhadap jaringan listrik Ukraina pada 2015 dan 2016.

Empat orang yang bekerja untuk dinas intelijen militer Rusia juga dikenai sanksi karena diduga ikut serta dalam serangan cyber terhadap Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) di Belanda pada April 2018.

Baca Juga: Pakar militer: Jet tempur F-22 milik AS tak akan berdaya menghadapi J-20 di Pasifik

Perusahaan Korea Utara Chosun Expo juga mendapat sanksi karena dicurigai mendukung kelompok kejahatan dunia maya Lazarus, yang dianggap bertanggung jawab atas serangkaian serangan besar di seluruh dunia, termasuk pencurian US$ 81 juta terhadap rekening Bank Bangladesh di Federal Reserve Bank New York pada 2016, penipuan cyber terbesar di dunia.

Editor: Noverius Laoli