KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdasarkan Statistik Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terbaru, per minggu keempat Juni 2020 (22-26 Juni 2020), rata-rata volume perdagangan harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) hanya sebanyak 8,11 miliar saham. Jika dibandingkan dengan rata-rata volume perdagangan harian per minggu ketiga Juni 2019 (24-28 Juni 2019) yang sebanyak 14,93 miliar, jumlah tersebut anjlok 45,69%. Sementara itu, rata-rata nilai perdagangan harian BEI untuk periode waktu yang sama merosot 23,52%, dari Rp 10,08 triliun pada minggu ketiga Juni 2019 menjadi Rp 7,71 triliun pada minggu keempat Juni 2020. Di sisi lain, rata-rata frekuensi perdagangan harian justru meningkat 18,02%, dari 445.718 kali menjadi 526.038 kali. Baca Juga: Pencarian dana di pasar modal merosot, berikut penyebabnya
Volume dan nilai perdagangan BEI turun, ini sebabnya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Berdasarkan Statistik Mingguan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terbaru, per minggu keempat Juni 2020 (22-26 Juni 2020), rata-rata volume perdagangan harian di Bursa Efek Indonesia (BEI) hanya sebanyak 8,11 miliar saham. Jika dibandingkan dengan rata-rata volume perdagangan harian per minggu ketiga Juni 2019 (24-28 Juni 2019) yang sebanyak 14,93 miliar, jumlah tersebut anjlok 45,69%. Sementara itu, rata-rata nilai perdagangan harian BEI untuk periode waktu yang sama merosot 23,52%, dari Rp 10,08 triliun pada minggu ketiga Juni 2019 menjadi Rp 7,71 triliun pada minggu keempat Juni 2020. Di sisi lain, rata-rata frekuensi perdagangan harian justru meningkat 18,02%, dari 445.718 kali menjadi 526.038 kali. Baca Juga: Pencarian dana di pasar modal merosot, berikut penyebabnya