KONTAN.CO.ID - JENEWA. Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengungkapkan, penyebaran Omicron sub-varian BA.2 yang lebih menular meningkat dalam beberapa pekan terakhir, dan menjadi varian dominan di beberapa negara. Kontribusi Omicron sub-varian BA.2 meningkat menjadi 11,6% terhadap varian virus corona baru yang beredar di Amerika Serikat per 5 Maret lalu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan pada Selasa (8/3). Para ilmuwan melacak peningkatan kasus Covid-19 yang disebabkan oleh BA.2 yang berjulukan Omicron Siluman. WHO mengatakan bulan lalu, Omicron BA.2 tampaknya lebih menular dari sub-varian asli BA.1, berdasarkan data awal.
Waspada! WHO: Penyebaran Omicron Siluman BA.2 yang Lebih Menular Meningkat
KONTAN.CO.ID - JENEWA. Organisasi Kesehatan Dunia atau WHO mengungkapkan, penyebaran Omicron sub-varian BA.2 yang lebih menular meningkat dalam beberapa pekan terakhir, dan menjadi varian dominan di beberapa negara. Kontribusi Omicron sub-varian BA.2 meningkat menjadi 11,6% terhadap varian virus corona baru yang beredar di Amerika Serikat per 5 Maret lalu, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC) mengatakan pada Selasa (8/3). Para ilmuwan melacak peningkatan kasus Covid-19 yang disebabkan oleh BA.2 yang berjulukan Omicron Siluman. WHO mengatakan bulan lalu, Omicron BA.2 tampaknya lebih menular dari sub-varian asli BA.1, berdasarkan data awal.