KONTAN.CO.ID - JENEWA. Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menilai bahwa kebijakan Zero-Covid yang diterapkan oleh China tidak berkelanjutan. WHO menganggap kemampuan mutasi virus corona akan menjadi penghalang. Pihak WHO pun mengaku telah berdiskusi dengan China untuk menentukan langkah terbaik dan lebih berkelanjutan untuk mengatasi penyebaran Covid-19 di negara tersebut. "Kami tidak berpikir itu berkelanjutan mengingat perilaku virus dan apa yang sekarang kami antisipasi di masa depan. Kami telah berdiskusi tentang masalah ini, dan kami menunjukkan bahwa pendekatannya tidak akan berkelanjutan. Perubahan akan sangat penting," kata Tedros dalam pengarahan hariannya hari Selasa (10/5).
WHO Sebut Kebijakan Zero-Covid China Tidak Berkelanjutan, Mutasi Virus Jadi Alasan
KONTAN.CO.ID - JENEWA. Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus menilai bahwa kebijakan Zero-Covid yang diterapkan oleh China tidak berkelanjutan. WHO menganggap kemampuan mutasi virus corona akan menjadi penghalang. Pihak WHO pun mengaku telah berdiskusi dengan China untuk menentukan langkah terbaik dan lebih berkelanjutan untuk mengatasi penyebaran Covid-19 di negara tersebut. "Kami tidak berpikir itu berkelanjutan mengingat perilaku virus dan apa yang sekarang kami antisipasi di masa depan. Kami telah berdiskusi tentang masalah ini, dan kami menunjukkan bahwa pendekatannya tidak akan berkelanjutan. Perubahan akan sangat penting," kata Tedros dalam pengarahan hariannya hari Selasa (10/5).