KONTAN.CO.ID - Presiden China Xi Jinping pada Minggu (19/10) menyerukan upaya untuk mendorong “penyatuan kembali” dalam pesannya kepada pemimpin baru partai oposisi utama Taiwan, di tengah tuduhan bahwa Beijing ikut campur dalam pemilihan tersebut. Melansir Reuters, mantan anggota parlemen Cheng Li-wun, yang akan resmi menjabat sebagai ketua Partai Kuomintang (KMT) pada 1 November, memenangkan pemilihan internal partai pada Sabtu. Kemenangan itu terjadi di tengah meningkatnya ketegangan dengan Beijing, yang masih menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri. Pemerintah Taiwan dengan tegas menolak klaim kedaulatan China tersebut. KMT secara tradisional dikenal mendukung hubungan yang lebih dekat dengan Beijing, dan dianggap sebagai mitra dialog yang disukai oleh China. Sebaliknya, Beijing menolak untuk berbicara dengan Presiden Taiwan Lai Ching-te dan pemerintahannya dari Partai Progresif Demokratik (DPP), dengan menyebut Lai sebagai “separatis”.
Xi Jinping Kirim Pesan ke Pemimpin Baru Oposisi Taiwan, Ini Katanya
KONTAN.CO.ID - Presiden China Xi Jinping pada Minggu (19/10) menyerukan upaya untuk mendorong “penyatuan kembali” dalam pesannya kepada pemimpin baru partai oposisi utama Taiwan, di tengah tuduhan bahwa Beijing ikut campur dalam pemilihan tersebut. Melansir Reuters, mantan anggota parlemen Cheng Li-wun, yang akan resmi menjabat sebagai ketua Partai Kuomintang (KMT) pada 1 November, memenangkan pemilihan internal partai pada Sabtu. Kemenangan itu terjadi di tengah meningkatnya ketegangan dengan Beijing, yang masih menganggap Taiwan sebagai wilayahnya sendiri. Pemerintah Taiwan dengan tegas menolak klaim kedaulatan China tersebut. KMT secara tradisional dikenal mendukung hubungan yang lebih dekat dengan Beijing, dan dianggap sebagai mitra dialog yang disukai oleh China. Sebaliknya, Beijing menolak untuk berbicara dengan Presiden Taiwan Lai Ching-te dan pemerintahannya dari Partai Progresif Demokratik (DPP), dengan menyebut Lai sebagai “separatis”.
TAG: