KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang lesu tak cukup menjadi tenaga bagi penguatan pasangan kurs GBP/USD. Berdasarkan data Bloomberg, Jumat (4/10), pasangan GBP/USD tercatat koreksi tipis 0,01% ke level 1.2331. Analis PT Best Profit Agus Prasetyo mengungkapkan, pergerakan poundsterling tetap lemah di hadapan dollar AS pasca rilis angka pengangguran yang mengimbangi data Non Farm Payrolls (NFP) yang gagal memenuhi ekspektasi pasar. Menurutnya, poundsterling tetap dalam tekanan bearish dengan diperdagangkan di 1.2335 atau di bawah level tertinggi sebelumnya yakni 1.2413 pasca rilis data tingkat pengangguran AS.
Analis Best Profit rekomendasikan sell GBP/USD, ini alasannya
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang lesu tak cukup menjadi tenaga bagi penguatan pasangan kurs GBP/USD. Berdasarkan data Bloomberg, Jumat (4/10), pasangan GBP/USD tercatat koreksi tipis 0,01% ke level 1.2331. Analis PT Best Profit Agus Prasetyo mengungkapkan, pergerakan poundsterling tetap lemah di hadapan dollar AS pasca rilis angka pengangguran yang mengimbangi data Non Farm Payrolls (NFP) yang gagal memenuhi ekspektasi pasar. Menurutnya, poundsterling tetap dalam tekanan bearish dengan diperdagangkan di 1.2335 atau di bawah level tertinggi sebelumnya yakni 1.2413 pasca rilis data tingkat pengangguran AS.