KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah provinsi dan pemerintah daerah ramai-ramai akan melakukan penambahan modal terhadap Bank Pembangunan Daerah (BPD) tahun ini. Tambahan modal itu akan jadi amunisi baru dalam melakukan ekspansi bisnis di tengah tekanan pandemi Covid-19. Bank Sumsel Babel (BSB) misalnya akan mendapatkan injeksi modal Rp 93,5 miliar dari Pemprov dan pemda di Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tahun ini meskipun rasio permodalan perseroan masih cukup kuat. Baca Juga: Multifinance boleh umumkan batas pengajuan restrukturisasi, ini syaratnya
Bank daerah ramai-ramai pertebal modal di tengah pandemi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah provinsi dan pemerintah daerah ramai-ramai akan melakukan penambahan modal terhadap Bank Pembangunan Daerah (BPD) tahun ini. Tambahan modal itu akan jadi amunisi baru dalam melakukan ekspansi bisnis di tengah tekanan pandemi Covid-19. Bank Sumsel Babel (BSB) misalnya akan mendapatkan injeksi modal Rp 93,5 miliar dari Pemprov dan pemda di Sumatera Selatan dan Bangka Belitung tahun ini meskipun rasio permodalan perseroan masih cukup kuat. Baca Juga: Multifinance boleh umumkan batas pengajuan restrukturisasi, ini syaratnya