KONTAN.CO.ID - SEOUL. Dinasti bisnis terkemuka Korea Selatan membangun kekayaan dan kekuasaan pada saat mereka mendorong negara itu dari kehancuran pascaperang antar negara-negara dengan perekonomian terbesar dunia. Melansir Financial Times, saat ini banyak dinasti bisnis yang harus menjual 'perak' milik keluarga setelah tingkat kesehatan sekelompok taipan tua semakin melemah di negara dengan pajak warisan yang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia. "Dibandingkan dengan 20 tahun yang lalu ketika orang tua saya mendirikan perusahaan, nilai saham kami telah naik begitu tinggi sehingga tidak ada cara agar bisa membayar pajak warisan yang besar tanpa membengkokkan aturan. Bahkan, saya mungkin harus menjual perusahaan untuk membayar pajak," ujar chief executive setengah baya dari satu kelompok industri.
Pajak warisan mengancam dinasti bisnis keluarga di Korea Selatan
KONTAN.CO.ID - SEOUL. Dinasti bisnis terkemuka Korea Selatan membangun kekayaan dan kekuasaan pada saat mereka mendorong negara itu dari kehancuran pascaperang antar negara-negara dengan perekonomian terbesar dunia. Melansir Financial Times, saat ini banyak dinasti bisnis yang harus menjual 'perak' milik keluarga setelah tingkat kesehatan sekelompok taipan tua semakin melemah di negara dengan pajak warisan yang merupakan salah satu yang tertinggi di dunia. "Dibandingkan dengan 20 tahun yang lalu ketika orang tua saya mendirikan perusahaan, nilai saham kami telah naik begitu tinggi sehingga tidak ada cara agar bisa membayar pajak warisan yang besar tanpa membengkokkan aturan. Bahkan, saya mungkin harus menjual perusahaan untuk membayar pajak," ujar chief executive setengah baya dari satu kelompok industri.