KONTAN.CO.ID - DUBAI. Pasca serangan drone di kilang minyak utama milik pemerintah Arab Saudi, bursa Arab Saudi dan Teluk ikut 'terbakar' alias memerah. Pada pembukaan market Minggu (15/9), indeks acuan Arab Saudi terperosok dalam. Aksi jual terjadi pasca serangan atas dua kilang di jantung industri minyak Arab Saudi sehari sebelumnya yang menggerus lebih dari separuh produksi minyak Saudi. Menurut jurubicara kelompok pemberontak Houthi kepada Al Masirah TV, pihaknya bertanggungjawab atas serangan drone tersebut. Melansir Reuters, indeks acuan Arab Saudi tercatat merosot 2,3%. Penurunan ini melanjutkan kemerosotan yang terjadi sebelumnya akibat valuasi yang sudah terlalu mahal, rendahnya harga minyak, serta kecemasan mengenai outlook ekonomi.
Pasca serangan drone, bursa Arab Saudi dan Teluk ikut 'terbakar'
KONTAN.CO.ID - DUBAI. Pasca serangan drone di kilang minyak utama milik pemerintah Arab Saudi, bursa Arab Saudi dan Teluk ikut 'terbakar' alias memerah. Pada pembukaan market Minggu (15/9), indeks acuan Arab Saudi terperosok dalam. Aksi jual terjadi pasca serangan atas dua kilang di jantung industri minyak Arab Saudi sehari sebelumnya yang menggerus lebih dari separuh produksi minyak Saudi. Menurut jurubicara kelompok pemberontak Houthi kepada Al Masirah TV, pihaknya bertanggungjawab atas serangan drone tersebut. Melansir Reuters, indeks acuan Arab Saudi tercatat merosot 2,3%. Penurunan ini melanjutkan kemerosotan yang terjadi sebelumnya akibat valuasi yang sudah terlalu mahal, rendahnya harga minyak, serta kecemasan mengenai outlook ekonomi.