KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada tahun 2020 minus 2,07% yoy. Dengan demikian, Produk Domestik Bruto (PDB) Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB), tercatat sebesar Rp 15.434,2 triliun. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, dengan menurunnya pertumbuhan ekonomi Indonesia ditambah ada pertambahan penduduk, maka PDB per kapita pada tahun 2020 mengalami penurunan. “PDB per kapita ADHB tercatat Rp 56,9 juta rupiah atau setara US$ 3.911,7. Karena pertumbuhan ekonomi turun dan di sisi lain penduduknya bertambah,” terang Suhariyanto beberapa waktu lalu.
PDB per kapita turun, Indonesia bisa lebih lama keluar dari middle income trap
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada tahun 2020 minus 2,07% yoy. Dengan demikian, Produk Domestik Bruto (PDB) Atas Dasar Harga Berlaku (ADHB), tercatat sebesar Rp 15.434,2 triliun. Kepala BPS Suhariyanto mengatakan, dengan menurunnya pertumbuhan ekonomi Indonesia ditambah ada pertambahan penduduk, maka PDB per kapita pada tahun 2020 mengalami penurunan. “PDB per kapita ADHB tercatat Rp 56,9 juta rupiah atau setara US$ 3.911,7. Karena pertumbuhan ekonomi turun dan di sisi lain penduduknya bertambah,” terang Suhariyanto beberapa waktu lalu.