KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina (Persero) masih berharap bisa menggarap Refinery Development Master Plan (RDMP) Kilang Cilacap bersama Saudi Aramco. Namun, pemilihan skema kerjasama dan juga valuasi aset eksisting masih menjadi pembicaraan. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, pihaknya menawarkan opsi kerjasama seperti di Kilang Balikpapan. Dengan begitu, tidak perlu tidak dilakukan spin-off, sehingga Pertamina dan Saudi Aramco akan membangun fasilitas baru tanpa menyertakan akses eksisting. Baca Juga: OPEC pangkas produksi, nilai impor minyak Indonesia bisa meningkat
Pertamina targetkan skema kemitraan di Kilang Cilacap rampung kuartal I 2020
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Pertamina (Persero) masih berharap bisa menggarap Refinery Development Master Plan (RDMP) Kilang Cilacap bersama Saudi Aramco. Namun, pemilihan skema kerjasama dan juga valuasi aset eksisting masih menjadi pembicaraan. Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati mengatakan, pihaknya menawarkan opsi kerjasama seperti di Kilang Balikpapan. Dengan begitu, tidak perlu tidak dilakukan spin-off, sehingga Pertamina dan Saudi Aramco akan membangun fasilitas baru tanpa menyertakan akses eksisting. Baca Juga: OPEC pangkas produksi, nilai impor minyak Indonesia bisa meningkat