KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memanfaatkan hubungan pertemanan dan keluarga, tawaran investasi kebun jati dari PT Global Media Nusantara (GMN) berujung bodong. Investor melaporkan GMN atas dugaan penipuan investasi ke bisnis pohon jati kebon (jabon). Total kerugian investor berpotensi lebih dari Rp 378 miliar. Mariana HR salah satu investor jabon asal Bekasi menceritakan investasinya senilai Rp 356.600.000 macet tidak bisa dicairkan, apalagi mendapat untung. Awalnya ia ditawari paket investasi jabon oleh guru ngajinya yang ia kenal dekat. "Saya percaya keluarga guru ngaji saya orang baik dan amanah, saya pun sudah kenal dekat, makanya saya mau mencoba bergabung dengan bisnis yang ditawarkan mereka, tanpa ragu," kata Mariana.
Terjebak investasi Jabon PT Global Media Nusantara
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memanfaatkan hubungan pertemanan dan keluarga, tawaran investasi kebun jati dari PT Global Media Nusantara (GMN) berujung bodong. Investor melaporkan GMN atas dugaan penipuan investasi ke bisnis pohon jati kebon (jabon). Total kerugian investor berpotensi lebih dari Rp 378 miliar. Mariana HR salah satu investor jabon asal Bekasi menceritakan investasinya senilai Rp 356.600.000 macet tidak bisa dicairkan, apalagi mendapat untung. Awalnya ia ditawari paket investasi jabon oleh guru ngajinya yang ia kenal dekat. "Saya percaya keluarga guru ngaji saya orang baik dan amanah, saya pun sudah kenal dekat, makanya saya mau mencoba bergabung dengan bisnis yang ditawarkan mereka, tanpa ragu," kata Mariana.